Liputan6.com, Jakarta Rumah minimalis menjadi salah satu gaya favorit yang banyak diminati karena tampilannya yang bersih, sederhana, namun tetap elegan. Meski terlihat simpel, merancang rumah minimalis memerlukan perhatian lebih terhadap setiap elemen detail, salah satunya adalah jendela. Jendela tidak hanya berfungsi sebagai ventilasi dan sumber cahaya alami, tetapi juga sebagai elemen estetika yang bisa menambah karakter bangunan secara keseluruhan.
Model jendela rumah minimalis lantai 2 seringkali menjadi titik fokus tersendiri. Hal ini dikarenakan lantai dua memiliki posisi strategis yang memungkinkan jendela menangkap cahaya lebih banyak dan menawarkan pemandangan luar yang lebih luas. Pemilihan model jendela rumah minimalis lantai 2 yang tepat dapat memperkuat kesan modern, memperbaiki pencahayaan alami, serta mendukung sirkulasi udara dalam rumah.
Oleh karena itu, memilih desain jendela yang sesuai tidak bisa dilakukan secara asal. Selain mempertimbangkan faktor estetika, pemilihan jendela pada rumah minimalis juga perlu memperhatikan faktor fungsional seperti ukuran ruang, arah angin, dan bahan bangunan. Apakah kamu menginginkan pencahayaan maksimal? Ventilasi optimal? Berikut ini adalah beragam inspirasi model jendela rumah minimalis lantai 2 yang telah Liputan6.com himpun, Jumat (9/5/2025).
Aksi pencurian disebut terjadi di perumahan Kampoeng Kito, Jambi (7/7/2023). Seorang pria mencoba masuk ke rumah korban lewat jendela. Perekam sukses merekam aksi pelaku di rumah tetangga, namun membuat warganet geregetan.
1. Jendela Geser (Sliding Window): Praktis dan Hemat Ruang
Jendela geser merupakan salah satu pilihan paling populer untuk rumah minimalis, terutama pada lantai dua yang umumnya memiliki ruang terbatas. Dengan mekanisme pembukaan ke samping, jendela ini tidak membutuhkan ruang tambahan untuk membuka daun jendela, sehingga sangat efisien dari segi penggunaan ruang. Cocok digunakan di kamar tidur, ruang kerja, atau area balkon lantai dua.
Material yang umum digunakan untuk jendela geser adalah aluminium dan UPVC. Kedua bahan ini tidak hanya ringan dan tahan lama, tetapi juga tahan terhadap perubahan cuaca. Desainnya yang ramping dan modern membuat sliding window menyatu sempurna dengan gaya minimalis yang mengedepankan kesederhanaan bentuk. Selain itu, jendela geser dapat dipadukan dengan kaca lebar untuk memaksimalkan cahaya alami ke dalam ruangan.
2. Jendela Casement (Putar ke Samping): Klasik yang Tetap Modern
Jendela casement atau jendela putar memiliki engsel di satu sisi dan dibuka seperti pintu ke arah luar. Model jendela rumah minimalis lantai 2 ini sudah lama digunakan dalam dunia arsitektur dan tetap menjadi favorit karena kemampuannya dalam menghadirkan ventilasi maksimal. Ketika dibuka sepenuhnya, jendela casement memungkinkan aliran udara segar masuk ke dalam ruangan tanpa halangan.
Untuk rumah minimalis, jendela ini bisa tampil sangat elegan jika dikombinasikan dengan bingkai ramping dari aluminium atau bahkan kayu solid bagi kamu yang ingin menambahkan nuansa hangat. Meskipun lebih tradisional, model ini tetap relevan untuk desain modern. Satu hal yang perlu diperhatikan adalah jendela casement memerlukan ruang di luar untuk dibuka, sehingga kurang cocok jika menghadap ke area sempit.
3. Jendela Awning (Buka Atas): Ventilasi Tanpa Takut Hujan
Berbeda dari casement yang membuka ke samping, jendela awning memiliki engsel di bagian atas dan membuka ke luar dari bawah. Desain ini sangat ideal untuk lantai dua, terutama di area kamar mandi atau lorong, karena memungkinkan ventilasi tetap bekerja bahkan saat hujan. Air hujan tidak mudah masuk karena daun jendela menjadi seperti atap kecil.
Awning window juga membantu menjaga kelembapan tetap rendah di ruangan, yang sangat penting untuk rumah berlokasi di daerah lembap. Selain itu, bentuknya yang unik memberikan aksen visual yang menarik dan modern pada fasad rumah minimalis.
4. Jendela Kaca Tinggi & Picture Window: Cahaya Maksimal, Tampilan Luas
Jika kamu ingin memberikan kesan luas dan terang pada lantai dua, jendela kaca tinggi atau floor-to-ceiling window adalah solusi terbaik. Model jendela rumah minimalis lantai 2 ini memungkinkan cahaya masuk dalam jumlah besar dan menciptakan ilusi ruangan yang lebih luas. Sangat cocok untuk ruang keluarga lantai dua atau kamar tidur dengan akses ke balkon.
Untuk versi tetapnya, yaitu picture window, jendela ini tidak dapat dibuka dan berfungsi sebagai elemen dekoratif. Walaupun tidak mendukung ventilasi, picture window mampu menyajikan pemandangan luar dengan sangat baik. Kombinasi keduanya bisa digunakan bersamaan, picture window sebagai panel tengah dan jendela buka sebagai panel sampingnya.
5. Jendela Sudut (Corner Window): Pandangan Luas dari Dua Arah
Corner window atau jendela sudut adalah model yang semakin banyak digunakan pada rumah minimalis modern. Dengan dua bidang kaca yang bertemu di sudut ruangan, model ini memberikan pandangan luas dari dua arah sekaligus. Jendela jenis ini biasanya diletakkan di kamar tidur utama atau ruang santai lantai dua yang menghadap ke taman atau lanskap menarik.
Selain memberi nilai estetika tinggi, corner window membantu memperluas tampilan interior dan menambahkan karakter kuat pada desain rumah. Biasanya, material yang digunakan adalah kombinasi kaca dan aluminium agar hasilnya ringan, ramping, dan tahan lama.
6. Jendela Lipat (Folding Window): Buka Ruang dengan Bebas
Ingin menciptakan transisi mulus antara ruang dalam dan luar? Folding window adalah jawabannya. Jendela ini terdiri dari beberapa panel yang dapat dilipat ke samping seperti pintu harmonika. Cocok digunakan untuk ruang yang berbatasan langsung dengan balkon atau teras di lantai dua.
Selain memberikan kesan terbuka, folding window juga memudahkan akses ke area luar dan menciptakan suasana lapang. Pilihan terbaik untuk kamu yang ingin menghadirkan nuansa tropis dan bebas di rumah minimalis.