6 Gambar Rumah 6x9 di Desa dengan Atap Joglo, Hunian Sejuk dan Nyaman

3 hours ago 1

Liputan6.com, Jakarta Memiliki rumah yang nyaman dan estetik di desa merupakan impian banyak orang. Apalagi jika rumah tersebut mengusung desain tradisional seperti atap joglo, yang identik dengan nuansa khas Jawa dan memberikan kesan elegan serta berkelas. Rumah ukuran 6x9 meter sangat cocok dibangun di desa karena cukup compact namun masih bisa memberikan ruang yang fungsional.

Rumah dengan atap joglo tak hanya menampilkan sisi budaya, tetapi juga memiliki fungsi arsitektural yang baik. Struktur atap yang tinggi membuat sirkulasi udara lebih baik dan menjadikan rumah lebih sejuk, sangat sesuai dengan iklim tropis di Indonesia. Selain itu, bentuk atap yang unik juga meningkatkan nilai estetika rumah secara keseluruhan.

Berikut ini 6 model gambar rumah ukuran 6x9 di desa yang menggunakan atap joglo. Setiap model dirancang dengan mempertimbangkan fungsi ruang, kenyamanan penghuni, dan harmonisasi dengan lingkungan sekitar. Anda bisa menjadikannya inspirasi saat merencanakan pembangunan rumah di pedesaan.

1. Rumah Joglo Klasik Simetris

Model ini mengusung konsep simetris dengan tata ruang yang seimbang antara sisi kiri dan kanan rumah. Teras depan cukup luas untuk bersantai di pagi atau sore hari, sementara bagian dalam terdiri dari ruang tamu, dua kamar tidur, dan dapur. Atap joglo menjulang di tengah memberikan sentuhan khas budaya Jawa.

Material utama yang digunakan adalah kayu jati untuk tiang-tiang utama, serta bata merah ekspos untuk dinding luarnya. Kombinasi ini menciptakan tampilan klasik yang menyatu dengan alam sekitar. Rumah ini cocok untuk keluarga kecil yang menginginkan nuansa tradisional otentik.

Dengan ukuran 6x9, setiap ruang dimanfaatkan secara maksimal namun tetap memberikan kesan lega. Pencahayaan alami diatur melalui jendela besar di setiap ruangan. Rumah ini menjadi pilihan tepat untuk mereka yang mengutamakan estetika dan kenyamanan.

2. Rumah Joglo Minimalis Tropis

Model kedua memadukan unsur joglo tradisional dengan gaya minimalis modern. Garis-garis bangunan yang tegas berpadu dengan atap joglo tinggi yang menjadi pusat perhatian. Warna cat netral seperti putih dan abu-abu muda mendominasi tampilan luar rumah.

Denah rumah terdiri dari ruang tamu, dua kamar tidur, satu kamar mandi, dan dapur terbuka yang menghadap ke taman belakang. Walaupun ukurannya tidak besar, kesan luas diperoleh dari penggunaan partisi terbuka antar ruangan. Ventilasi silang juga dimaksimalkan melalui jendela dan pintu kaca.

Model ini sangat cocok bagi generasi muda yang ingin tetap dekat dengan nilai tradisional, namun tidak mengorbankan gaya hidup modern. Atap joglo tetap menjadi elemen budaya, sementara desain keseluruhan terasa segar dan kontemporer. Ini adalah bentuk akulturasi desain yang harmonis.

3. Rumah Joglo Semi Permanen

Model ketiga cocok bagi Anda yang ingin membangun rumah semi permanen dengan struktur modular. Dinding rumah menggunakan papan kayu dan anyaman bambu, sementara pondasi tetap dari batu kali untuk kekuatan. Atap joglo dari sirap kayu memberikan perlindungan sekaligus tampilan elegan.

Ruang dalamnya terdiri dari satu kamar tidur utama, ruang serba guna, dan dapur kecil. Rumah ini sangat cocok dijadikan rumah singgah, homestay, atau rumah keluarga di desa yang digunakan saat liburan. Ukuran 6x9 tetap cukup untuk kebutuhan dasar keluarga kecil.

Keunggulan model ini adalah kemudahan perawatan dan kemungkinan untuk dikembangkan di kemudian hari. Bahan bangunan yang digunakan juga relatif lebih ekonomis dan ramah lingkungan. Ini adalah pilihan praktis dengan nuansa adat yang kuat.

4. Rumah Joglo dengan Serambi Belakang

Rumah ini menambahkan serambi belakang sebagai tempat bersantai atau bercocok tanam. Serambi tersebut menyatu dengan dapur terbuka, menciptakan suasana pedesaan yang sangat kental. Atap joglo membentang dari depan hingga belakang, memberikan kesan luas.

Di bagian depan terdapat ruang tamu, dua kamar tidur di sisi kanan dan kiri, dan koridor tengah yang menghubungkan semua ruang. Desain ini memungkinkan sirkulasi udara dan cahaya alami yang optimal. Teras belakang bisa difungsikan sebagai ruang makan outdoor.

Model ini cocok bagi keluarga yang menginginkan aktivitas luar ruang lebih banyak. Serambi belakang bisa dimanfaatkan sebagai area kerja, ruang membaca, atau tempat bermain anak. Kombinasi joglo dan ruang terbuka menjadikan rumah ini sangat hidup.

5. Rumah Joglo Dua Lantai Mini

Walaupun berukuran 6x9, model ini menampilkan inovasi dengan menambahkan lantai mezzanine sebagai ruang tambahan. Lantai bawah terdiri dari ruang tamu, dapur, dan kamar mandi. Sementara lantai atas digunakan untuk ruang kerja atau kamar tidur tambahan.

Struktur joglo tetap mendominasi di lantai atas, menciptakan langit-langit tinggi yang artistik. Tangga minimalis dari besi dan kayu ditempatkan di sisi rumah agar tidak memakan ruang utama. Jendela-jendela tinggi memperkuat pencahayaan alami dan estetika rumah.

Model ini ideal bagi pasangan muda atau keluarga kecil yang ingin memiliki rumah dua lantai tanpa perlu lahan luas. Penambahan lantai memberi nilai tambah tanpa mengorbankan desain tradisional. Ini menunjukkan bahwa joglo tetap fleksibel untuk kebutuhan masa kini.

6. Rumah Joglo dengan Taman Tengah

Desain terakhir mengintegrasikan taman kecil di tengah rumah sebagai sumber pencahayaan dan ventilasi. Taman ini dikelilingi oleh ruang tamu, dua kamar tidur, dan dapur. Konsep ini terinspirasi dari rumah tradisional Jawa yang memiliki pelataran atau pendopo di tengah.

Atap joglo digunakan pada area ruang tamu yang langsung menghadap taman. Cahaya masuk dari atas dan samping, memberikan efek dramatis dan hangat. Penggunaan lantai keramik motif batu alam menambah kesan alami dan menyatu dengan taman.

Model ini cocok bagi mereka yang ingin menjadikan rumah sebagai tempat relaksasi dan meditasi. Suasana damai dan hijau menjadikan rumah ini seperti oase di tengah pedesaan. Ini adalah perpaduan sempurna antara fungsi, budaya, dan ketenangan.

Tips Membangun Rumah 6x9 Meter dengan Atap Joglo

Berikut adalah beberapa tips yang bisa Anda pertimbangkan saat membangun rumah 6x9 meter dengan atap joglo:

  • Cari Inspirasi Desain: Jelajahi berbagai sumber inspirasi desain untuk menemukan ide-ide yang sesuai.
  • Konsultasikan dengan Arsitek: Arsitek dapat membantu merancang rumah yang sesuai dengan ukuran lahan dan anggaran.
  • Pertimbangkan Aspek Lingkungan: Pilih material yang ramah lingkungan untuk mengurangi dampak lingkungan.

Dengan mengikuti tips ini, Anda dapat menciptakan rumah yang tidak hanya nyaman tetapi juga ramah lingkungan. Rumah dengan atap joglo menawarkan kesejukan dan kenyamanan berkat sirkulasi udara yang baik. Selain itu, desain yang tepat dapat menciptakan hunian yang estetis meskipun dengan ukuran yang terbatas.

Pertanyaan Seputar Rumah 6x9 Meter dengan Atap Joglo

1. Apa keuntungan memiliki rumah dengan atap joglo?

Keuntungan utama adalah sirkulasi udara yang baik dan nilai estetika yang tinggi, menciptakan suasana nyaman dan sejuk.

2. Berapa biaya yang dibutuhkan untuk membangun rumah 6x9 meter?

Biaya pembangunan bisa berkisar antara Rp 120.000.000 hingga Rp 250.000.000 tergantung material dan desain.

3. Apa saja material yang cocok untuk rumah atap joglo?

Material alami seperti kayu jati dan bambu sangat cocok untuk menciptakan suasana tradisional yang hangat.

4. Bagaimana cara merencanakan tata ruang yang efisien?

Gunakan konsep open space dan pastikan setiap ruangan memiliki fungsi yang jelas untuk memaksimalkan penggunaan ruang.

Read Entire Article
Photos | Hot Viral |