Liputan6.com, Jakarta Memulai usaha makanan dengan modal terbatas menjadi pilihan menarik bagi mahasiswa atau anak kos. Keterbatasan modal sering kali menjadi tantangan, tetapi dengan perencanaan yang baik, peluang untuk sukses tetap ada. Fokus pada produk yang digemari dan mudah dibuat menjadi kunci dalam merintis usaha ini.
Modal sebesar Rp 50.000 dapat dikelola dengan baik melalui pemilihan bahan baku yang efisien dan proses produksi yang sederhana. Penggunaan peralatan yang ada dan penekanan pada rasa juga penting untuk menarik konsumen. Strategi pemasaran yang tepat, seperti menjual di lingkungan sekitar, dapat membantu memperkenalkan produk dan membangun pelanggan awal.
Artikel ini akan membahas 15 ide jualan makanan yang dapat dimulai dengan modal Rp 50.000. Simak informasi selengkapnya, dirangkum Liputan6, Selasa (2/12).
1. Tahu Crispy
Tahu crispy menjadi pilihan pertama karena bahan bakunya murah dan mudah ditemui di warung sekitar kos. Dengan modal sekitar Rp10 ribu untuk tahu, tepung bumbu Rp5 ribu, dan minyak goreng secukupnya, produk ini sudah bisa diproduksi dalam jumlah banyak. Teknik penggorengan berulang membuat hasilnya renyah dan cocok dijual di area kampus.
Untuk pengemasan, pelaku usaha bisa menggunakan kemasan standing pouch kecil atau kertas minyak dengan branding sederhana. Cara ini membuat produk terlihat lebih profesional dan higienis. Tambahan bumbu tabur rasa balado atau keju akan meningkatkan daya tarik tanpa menambah biaya besar.
Jika modal awal Rp50 ribu digunakan sebagian untuk bahan dan sebagian untuk kemasan, maka estimasi porsi yang bisa dibuat sekitar 25–30 cup kecil. Dengan harga jual Rp3.000–Rp5.000 per cup, keuntungan bersih bisa mencapai dua kali lipat modal awal.
2. Cilok
Cilok berbahan dasar tepung tapioka, tepung terigu, dan bumbu sederhana sehingga dapat diproduksi banyak meski modal kecil. Dengan Rp50 ribu, pelaku usaha sudah bisa membuat lebih dari 80 butir cilok, cukup untuk dijual dalam kemasan cup kecil. Cilok juga tahan lama jika disimpan dengan teknik pengukusan bertahap.
Untuk pengemasan, gunakan cup mika kecil yang diberi tusuk dan sambal kacang terpisah. Kemasan seperti ini disukai pembeli karena lebih mudah dibawa dan tidak mudah bocor. Selain sambal kacang, tambahan kecap pedas dapat menjadi nilai tambah tanpa menambah biaya besar.
Jika dijual Rp3.000–Rp4.000 per cup dengan porsi 6–8 butir, dari 20–25 cup penjualan per hari, keuntungan bisa mencapai dua hingga tiga kali modal tergantung lokasi pemasaran seperti kos-kosan atau kantin.
3. Sosis Bakar Mini
Sosis bakar mini menawarkan proses produksi cepat dan bisa dibuat dengan modal minim. Dengan membeli satu bungkus sosis mini Rp20 ribu, bumbu oles Rp5 ribu, dan bahan pelengkap seperti margarin dan tusuk sate, produk ini sudah siap dijual. Anak kosan cukup menggunakan teflon sebagai alat pemanggangan.
Model pengemasan tusuk sate dengan olesan saus pedas manis menjadikan tampilannya menggugah selera. Sosis mini dapat dibungkus menggunakan kertas food grade atau plastik wrap untuk menjaga panas. Aroma panggangan yang kuat juga membantu menarik pembeli yang lewat.
Dengan modal Rp50 ribu, bisa dibuat sekitar 30–40 tusuk sosis mini. Harga jual Rp2.000–Rp3.000 per tusuk membuat keuntungan harian dapat menutup seluruh modal dalam satu hari penjualan.
4. Telur Gulung
Telur gulung menjadi produk klasik yang tak pernah sepi karena modalnya sangat kecil. Dengan modal Rp20 ribu untuk telur, tambahan tepung sedikit, dan bumbu penyedap, pelaku usaha bisa menghasilkan banyak tusuk. Proses pembuatannya cepat sehingga cocok untuk berjualan sore hari di area kos.
Kemasan telur gulung biasanya menggunakan cup kecil atau kertas minyak. Tambahan saus pedas dan mayones sachet bisa meningkatkan pengalaman rasa tanpa menambah biaya signifikan. Penggunaan cup kecil membuat produk lebih aman untuk dibawa.
Dengan 1 kg telur, bisa menghasilkan lebih dari 50 tusuk. Jika dijual Rp1.000–Rp2.000 per tusuk, keuntungan dapat berkali lipat dari modal Rp50 ribu.
5. Makaroni Pedas
Makaroni pedas cocok untuk anak kos karena bahan bakunya murah, awet, dan mudah dibungkus. Modal Rp20 ribu bisa membeli cukup makaroni mentah untuk 20–30 pack kecil. Bumbu pedas ditambahkan sesuai kebutuhan dengan biaya tidak lebih dari Rp10 ribu.
Pengemasan menggunakan plastik kecil dengan sealer akan membuat produk lebih profesional. Label stiker kecil yang dicetak murah akan meningkatkan daya tarik pembeli dan membuatnya terlihat seperti snack rumahan premium. Kemasan hemat seperti ini memungkinkan penjual membuat variasi level pedas.
Dengan menjual Rp2.000–Rp3.000 per pack, keuntungan yang diperoleh bisa jauh melampaui modal awal, terutama karena produk tahan hingga beberapa hari tanpa risiko basi.
6. Es Kulkul Buah
Es kulkul buah memanfaatkan buah lokal murah seperti pisang atau pepaya yang dilapisi cokelat leleh. Cokelat batang kecil seharga Rp10 ribu sudah cukup untuk 15–20 stik. Dengan modal Rp50 ribu, pelaku usaha bisa memproduksi lebih dari 30 kulkul.
Untuk pengemasan, gunakan plastik kecil dan ikat dengan karet agar lebih higienis. Es kulkul bisa dijual frozen sehingga awet dan mudah ditata dalam freezer kecil. Pembeli tinggal membawa pulang dan menikmatinya sebagai camilan dingin.
Harga jual Rp2.000–Rp3.000 per stik membuat produk ini cepat balik modal terutama saat cuaca panas atau berada di lingkungan mahasiswa.
7. Salad Buah Cup
Salad buah menjadi peluang menarik karena modal kecil bisa menghasilkan value tinggi. Dengan membeli buah potong murah seperti semangka atau melon Rp20 ribu, yogurt kecil Rp10 ribu, dan keju parut Rp5 ribu, pelaku usaha bisa membuat beberapa cup.
Kemasan menggunakan cup mika transparan membuat tampilan warna buah lebih menonjol, meningkatkan minat pembeli. Tambahan topping seperti susu kental manis dapat meningkatkan rasa tanpa menaikkan modal besar.
Dengan harga jual Rp6.000–Rp8.000 per cup, keuntungan dari modal Rp50 ribu bisa mencapai dua kali lipat.
8. Dimsum Frozen Mini
Dimsum frozen mini dapat dibuat secara sederhana dengan kulit pangsit murah, ayam cincang kecil, dan bumbu. Dengan modal Rp50 ribu, pelaku usaha bisa membuat 25–30 pcs dimsum mini. Produk dapat dijual ready-to-eat atau frozen.
Untuk pengemasan, gunakan mica food container kecil yang bisa menampung 5–6 pcs per pack. Label sederhana dapat meningkatkan nilai visual dan memudahkan pemasaran melalui WhatsApp atau media sosial.
Harga jual Rp7.000–Rp10.000 per pack membuat omzet meningkat cepat, terutama karena produk bisa disimpan hingga beberapa hari.
9. Roti Bakar Mini
Roti bakar mini mudah dibuat hanya dengan roti tawar Rp15 ribu, selai Rp10 ribu, dan margarin sedikit. Dengan alat teflon, anak kos dapat memproduksi roti bakar mini dalam jumlah banyak dalam waktu cepat.
Pengemasan menggunakan kertas food wrap membuat roti tetap hangat. Pemberian garis grill sederhana meningkatkan tampilan sehingga lebih menggugah selera pembeli.
Harga jual Rp3.000–Rp5.000 per potong dapat memberikan keuntungan signifikan karena bahan baku sangat hemat.
10. Puding Cup
Puding cup menjadi pilihan ekonomis karena agar-agar bubuk, susu, dan gula dapat dibeli dengan harga murah. Modal Rp50 ribu dapat menghasilkan 20–25 cup kecil.
Pengemasan cup mika transparan memberi tampilan yang rapi dan berkelas. Puding juga dapat diberi lapisan topping seperti susu atau buah kecil agar lebih menarik tanpa menambah biaya besar.
Produk ini dijual Rp3.000–Rp4.000 per cup dan cocok dipasarkan di kos, sekolah, maupun secara online.
11. Bakso Aci Instan
Bakso aci instan mudah dibuat dengan bahan tapioka, bumbu pedas, dan kuah instan. Dalam modal Rp50 ribu, pelaku usaha dapat membuat paket bakso aci dalam plastik kecil siap seduh.
Untuk kemasan, gunakan plastik klip berisi bakso aci, bubuk cabai, dan minyak bawang. Cara ini membuat pembeli bisa menyeduh sendiri ketika ingin menikmati sehingga tahan lebih lama.
Harga jual Rp5.000–Rp7.000 per pack membuat keuntungan besar mengingat biaya bahan baku sangat kecil.
12. Kentang Goreng
Kentang goreng dapat dibuat dengan membeli kentang curah atau kentang beku murah. Dengan modal Rp50 ribu, pelaku usaha dapat membuat lebih dari 15–20 porsi kecil.
Pengemasan menggunakan paper cup atau kertas kerucut membuatnya lebih praktis. Tambahan bumbu tabur seperti balado atau BBQ bisa meningkatkan daya tarik pembeli.
Dengan harga jual Rp5.000 per porsi, omzet harian bisa cepat melampaui modal awal.
13. Minuman Kekinian (Es Kopi Susu/Thai Tea)
Minuman kekinian seperti es kopi susu atau Thai tea bisa dibuat hanya dengan kopi sachet, gula aren kecil, dan susu UHT. Modal Rp50 ribu dapat menghasilkan 10–12 cup.
Gunakan cup plastik ber-sealer atau tutup bening agar terlihat profesional. Branding kecil pada cup dapat membantu meningkatkan kepercayaan pembeli.
Harga jual Rp8.000–Rp10.000 per cup membuat margin keuntungan tinggi meski alat yang digunakan sederhana.
14. Sandwich Mini
Sandwich mini bisa dibuat dari roti tawar, telur, dan sayuran sederhana. Modal Rp50 ribu cukup untuk membuat sekitar 10–15 sandwich mini.
Gunakan kemasan kertas sandwich atau plastik wrap untuk mempertahankan kesegaran. Label kecil dapat mempercantik tampilan dan meningkatkan profesionalisme.
Sandwich mini dijual Rp5.000–Rp7.000 per pcs, sangat cocok dijual pagi hari di area kos atau kampus.
15. Nasi Bakar Mini
Nasi bakar mini bisa dibuat dengan beras Rp10 ribu, isian ayam suwir Rp15 ribu, bumbu sederhana, dan daun pisang untuk pembungkus. Modal Rp50 ribu cukup untuk membuat sekitar 10–12 bungkus.
Kemasan daun pisang memberikan aroma khas yang disukai pembeli dan sekaligus menekan biaya packaging. Proses pemanggangan di teflon membuat hasilnya harum dan tahan hingga beberapa jam.
Dengan harga jual Rp6.000–Rp8.000 per bungkus, keuntungan dapat berlipat terutama pada jam makan siang mahasiswa.
Pertanyaan dan Jawaban Seputar Pengusir Ular Alami
Q: Berapa modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha makanan rumahan?
A: Modal yang dibutuhkan untuk memulai usaha makanan rumahan dapat bervariasi, namun banyak ide usaha yang bisa dimulai dengan modal Rp50 ribu.
Q: Bagaimana cara menghitung keuntungan jualan makanan?
A: Untuk menghitung keuntungan jualan makanan, Anda perlu mengurangi total biaya dari omzet penjualan.
Q: Apa saja tips sukses memulai bisnis kuliner rumahan dengan modal kecil?
A: Beberapa tips sukses meliputi menentukan konsep yang jelas, melakukan riset pasar, dan menyiapkan dapur yang higienis.
Q: Makanan apa yang paling laku setiap hari dengan modal kecil?
A: Beberapa jenis makanan yang laku setiap hari dengan modal kecil antara lain nasi uduk, gorengan, dan roti bakar.
Q: Bagaimana cara promosi makanan untuk mahasiswa?
A: Promosi dapat dilakukan melalui media sosial, penawaran paket hemat, dan promosi dari mulut ke mulut.

:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433446/original/001812400_1764844338-ular__9_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433496/original/023799600_1764846546-spotify.png)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433589/original/081175700_1764852608-Gamis_Mauve___Mocha_yang_Diprediksi_Menjadi_Tren_2026_7.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3062822/original/056477700_1582858686-WhatsApp_Image_2020-02-26_at_7.20.40_PM.jpeg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433547/original/076047300_1764849150-ular_di_pipa.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433495/original/052954000_1764846494-Model_Gamis_Batik_Kombinasi_Blazer_Kantor_yang_Modis.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433368/original/011696100_1764842535-desain_rumah_canopy_ringan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5059191/original/051160300_1734695536-Screenshot_2024-12-20_183846.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433332/original/056498200_1764842047-desain_tampak_depan_rumah_minimalis__4_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5416188/original/081363400_1763444381-ular1131.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5407706/original/033026200_1762751761-Gamis_Abaya_Turki_dengan_Bordir_Kontras_dan_Payet.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433359/original/001070400_1764842325-ular_weling.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433401/original/007576200_1764843436-unnamed_-_2025-12-04T170151.044.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433318/original/038893400_1764841753-unnamed_-_2025-12-04T162624.321.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433298/original/044579800_1764841631-desain_7.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433179/original/030805600_1764838109-model_rumah_mungil__17_.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5376438/original/001375300_1760004315-cowok_nonton_anime.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433216/original/031806600_1764839131-model_gamis_batik.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5433273/original/072734400_1764840879-Interior_Rumah_Minimalis_dengan_Mezzanine_yang_Estetik_dan_Nyaman.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5432921/original/029048300_1764827869-Tanaman_Kecombrang.jpg)










:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347356/original/093309300_1757667913-Gemini_Generated_Image_k68zk1k68zk1k68z.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363574/original/067634200_1758951074-Gemini_Generated_Image_d15sird15sird15s.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5317655/original/048753600_1755399607-Screenshot_2025-08-17_095559.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5344811/original/023366400_1757493743-hl.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5345053/original/058577600_1757501490-01325d16-633b-4633-90e6-950efdbca489.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5347777/original/072783500_1757736538-hl_39393.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3936591/original/031031300_1645054040-james-wheeler-HJhGcU_IbsQ-unsplash.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5370599/original/040845800_1759561568-Gamis_Simple_tapi_elegan.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5324162/original/055401400_1755843647-20250822-Lisa_M-HEL_1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/3955423/original/001688200_1646706636-hands-waving-flags-indonesia.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5367398/original/025212100_1759305132-warung_sembako_hemat_modal_2.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5363765/original/004808300_1758963234-Gemini_Generated_Image_uopfavuopfavuopf.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5344370/original/041842400_1757484704-ChatGPT_Image_Sep_10__2025__12_58_44_PM.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/824391/original/082843900_1425877386-09032015-waduksermo.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5364103/original/064641000_1759040675-Gemini_Generated_Image_29nq7729nq7729nq.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5364053/original/005894200_1759037147-MixCollage-28-Sep-2025-12-02-PM-3646.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5320725/original/097582500_1755607274-gal1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5344958/original/029872800_1757497950-hl1.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5364186/original/001233300_1759045126-Gemini_Generated_Image_f3ya1kf3ya1kf3ya.jpg)
:strip_icc():format(jpeg)/kly-media-production/medias/5321786/original/012898600_1755680485-pexels-kelly-2869017.jpg)